Proyek pemasangan paving dan Box Calvert di jalan Cempaka perlu disidak sama PPK

2 min read

Surabaya- TabirNusantara.com Program pembangunan saluran 60/80 dan paving lebar 6.M di jalan Cempaka kecamatan Tegalsari Kota Surabaya, menjadi uji kompetensi pelaksana dalam mengerjakan proyek, dan di harapkan CV.Ragaku sebagai pelaksana mempunyai tenaga ahli Trampil yang bisa melaksanakan pekerjaan dengan hasil  berkualitas sesuai persetujuan  kontrak, sehinnga melakukan kegiatan mampu berprinsip  menyesuaikan prosedur dan melakukan metode pelaksanaan Saluran dan pelaksanaan jalan Paving dengan benar, Senin (16/10/2023)

Foto Suasana Proyek, Box Calvert Terlihat Pecah, Serta Samping Kanan Kiri di Uruk Sama Paving dan Gragal

“Andik sebagai pelaksana penanggung jawab di lokasih pekerjaan.layak di uji kompetensi sebagai pelaksana,pasalnya U-ditch bahan pabrikan yang retur tidak sesuai spesifikasi di karnakan pecah, oleh pelaksana tersebut tetap saja di pasang,

Nanti yang pecah di angkat di gantikan yang baru,” ungkap Andik, saat di klarifikasi awak media TabirNusantara.

Di singgung terkait Pengurugan Samping U-ditch dengan tanah galian  urug kembali ,tidak sesuai sepsifikasi, Andik Pelaksana tidak menjawab memilih Diam,” karna sepanjang pemasangan bahan pabrikan tersebut hampir 50 persen, pengurugan samping sisi U-ditch menggunakan matreal Geragal.

Pelaksanaan penghamparan matreal Sertu sebagai matreal kedudukan paving, tidak ada dukungan peralatan kerja, peralatan kerja berjenis Stamper  berfungsi sebagai Alat pemadat Matrial Sertu, pelaksana CV Ragaku tidak menyediakan peralatan kerja tersebut, tidak ada stamper pemasangan Paving dan tidak ada penyerapan air di bawah paving terus berlanjut.

fakta di lapangan matreal Sertu  dari atas Damtruk di tuang menghampar rata dan tidak menggunakan peralatan kerja, alat  Pengukur perbedaan ketinggiian dari satu sisi ke sisi lain dengan menentukan pembuangan  pengaliran Air, agar Air mengalir tidak mengendap di tengah tengah Bahu jalan,

Ada Dugaan CV.RAGAKU
Alamat.wisma Tirta agung asri III/7 kota.Surabaya Jawa timur tidak berkomitmen dan melimpahkan pekerjaan kepada pihak lain, tenaga terampil yang belum ahli di bidang pekerjaan Saluran dan Jalan Paving, layak pengawas menguji  hasil pekerjaan terlebih dulu sebelum terbayar oleh pemkot Surabaya.

Menyimpang tidak sesuai metode pelaksanaan, dan menyimpang  tidak sesuai penggunaan peralatan kerja , terindikasi kedepan yang terjadi  kegagalan kontruksi imbas pembiaran  pelaksana melakukan kesalahan dan tidak ada tindakan tegas dari rayon  pengawas.dan consultan pengawas, “ungkapnya

(mt.sari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *